Refleksi 17 agustus

Yah..... namanya orang gila ya.... tetep orang gila apapun statusnya.
Hehehehe...... pada post kali ini saya hanya ingin memberi sebuah penyetaraan pandangan atau gambaran terhadap aksi teroris yang beberapa hari ini sangat santer beritanya. Aku pikir kurang adil lah.... dimana pemerintah kita punya media penuh untuk menginformasikan padangan-pandangannya mengenai teroris, tetapi para teroris tidak pernah, mungkin tidak mau atau tidak punya media informasi untuk mengungkapkan motif, tujuan, atau apapun mengenai kegiatan mereka.
Post ini jangan anggap bahwa saya pro dengan terorisme !!!!! Pandangan saya dengan hal ini cukup sederhana, ketika para teroris mengatakan perjuangan atas nama Islam untuk solidaritasnya bagi rakyat afganistan dan dilakukan di afganistan !!!!! saya angkat topi dan memberikan 5 jempol kalau memang saya punya. Tetapi kalau atas nama Islam dan solidaritas dan di lakukan di Indonesia itu sih....!!!! namanya orang sok tahu, bodoh, tidak pernah makan bangku kuliah atau sejenisnya.
Ok lets talk about terorisme from other view.
Saya menulis post ini terus terang terinspirasi oleh iklan salah satu rokok, yang intinya mungkin "Jangan hanya mengingat 17 agustus tapi ingat juga 16 agustusnya". Seperti diterangkan dalam sejarah dan juga pada iklan tersebut, bahwa para pemuda Indonesia menculik Bung Karno dan Bung Hatta untuk dipaksa membuat pernyataan bahwa Indonesia harus merdeka. Tindakan tersebut pada saat itu pastinya dipandang sebagai tindakan makar melawan pemerintah penjajah. Tetapi lihat sekarang, mereka dipuja di ingat, masuk ke dalam sejarah dan penghormatan lain. Nah..... sekarang coba kita match-kan dengan tindakan terorisme saat ini, mungkin tidak sih... mereka berpandangan sama dengan para pemuda Indonesia pada saat itu ?????. Mereka menganggap pemerintahan Indonesia kurang apa mungkin ?
Yah.... intinya sih... cuman para terorisme itu yang tahu. Tindakan pengeboman sih... menurut saya tindakan pengecut, sama halnya tindakan amerika yang membom salah satu pejuang srilangka atau mana yah.... kemarin yang menggunakan pesawat tak berawak, dan dilakukan pada saat ntuh pejuang lagi leyeh-leyeh sambil di pijat. Ah..... mana nich rambo-nya ?