Tapi pada pengajian tersebut entah kenapa saya rasanya kok agak kurang puas atau gimana ya..... ??? apa mungkin karena materi atau temanya pak amien baru tahu pada saat perjalanan menuju kebumen, jadi kurang persiapan (kata pak amien beliau baru tahu materinya itu di perjalanan), tapi aku rasa gak mungkin lah... orang sekelah Amien Rais je... kayaknya lebih kepada mencoba berbicara agak ringan karena memang audience-nya ya... banyak yang sudah berumur ckckckck tapi ini hanya dari pandangan saya saja loh.....
Walaupun begitu rasa tidak puas saya akhirnya terjawab dan terobati pada sesi lain ceramah beliau, yaitu pada saat memberikan khotbah sholat jum'at di masjid islamic center kebumen (maring prapatan kembaran kae lahh....). Nah.... khotbah tersebut benar-benar membawa saya kepada kenangan saya dulu di Jogjakarta, pada saat sholat jum'at di Masjid UGM atau mungkin Masid UAD. Hal yang sudah lama sekali tidak saya jumpai walaupun ketika saya di jakarta, yaitu khotbah bertema global dan luas tetapi pada tataran atau lingkungan lokal dan sempit. Jadi kangen nich... sholat jum'at di Jogjakarta, kapan ya.... bisa ke sana lagi. ckckckck




Ah...... tapi sayang sayang sangat disayang. Katanya Muhammadiyah itu salah satu organisasi masa yang notabene para simpatisannya adalah kaum intelek dan terpelajar. Tetapi pada acara pengajian tersebut masih di kotori dengan beberapa orang oknum, yang entah sadar atau tidak sadar telah memberi kesan buruk, minimal untuk saya pribadi lah.... Bukannya MUI sudah mengkharamkan rokok untuk beberapa keadaan yang diantaranya "Rokok kharam untuk anak kecil", "Rokok kharam untuk ibu hamil", dan "Rokok kharam bila perbuatan merokok di lakukan di tempat umum". Bukannya PDM Muhammadiyah kebumen adalah tempat umum, dan sedang ada acara yang dihadiri oleh orang banyak lagi. Ah...... bener-bener dech....

Post a Comment