Yakin jangan beli N78

Kali ini saya serius dengan post saya, jangan beli N78. Tidak seperti post saya kemarin yang masih memberikan ruang yang cukup longgar dengan memberikan beberapa fearure yang perlu dipertimbangkan ketika membeli N78, tapi kali ini yakin serius jangan beli N78.
Ceritanya tadi sore sekitar habis maghrib saya menerima telpon dari istri, dan entah kenapa waktu saya menerima telpon layar berpindah ke aplikasi penampil foto, yang saya yakin aplikasi itu dipanggil oleh aplikasi pengambil foto yang mungkin lupa belum dimatikan oleh entah siapa yang habis menggunakan HandPhone N78 saya untuk mengambil foto. Telpon selesai dan HandPhone saya taruh diatas tempat tidur lalu saya pergi sholat isya. Habis sholat isya saya mencoba mengecek HandPhone mungkin ada miss call atau SMS yang masuk, tetapi saya terkaget sewaktu memegang HandPhone N78 saya, ternyata terasa sangat panas sekali. Pada saat saya pegang langsung saya berpikir "Wah... pasti ada yang lupa gak nutup aplikasi foto nich....", dan untung Handphone masih dalam keadaan bisa digunakan.
Tetapi satu hal yang pasti dan harus bener-bener diperhatikan bahwa panas baterai seperti itu bisa mengakibatkan baterai meledak, dan apa yang terjadi bila baterai meledak, pasti HandPhone akan rusak, trus gimana setelah HandPhone rusak, pihak nokia pasti akan berkelit karena kesalahan penggunaan atau apapun itu. Yang jelas pasti kita tidak akan mendapat pelayanan yang baik dari pihak nokia, karena saya pernah mendapatkan perlakuan itu waktu saya komplain bahwa N78 saya bermasalah dan saya minta ganti yang baru. Tapi yang jelas apapun itu, HandPhone N78 saya sekarang baterai-nya sudah ngedrop, terbukti kemarin baterai tidak kuat bertahan memainkan mp3 sewaktu saya pulang dari brebes ke kebumen. Padahal sewaktu awal saya beli baterai bisa tahan memainkan mp3 seperti apa yang diiklankan yaitu hampir 24Jam. Saya yakin baterai ngedrop karena seringnya baterai nokia N78 mengalami panas berlebih yang mungkin berpengaruh terhadap sel-sel dalam baterai.
Sebenarnya saya udah putus harapan nich dengan Nokia N78 saya, rasanya ada penyesalan saya mengeluarkan uang lebih dari 3Juta rupiah untuk membeli sampah seperti ini. Tapi kalau dipikir lebih dalam lagi, saya belum mau menjual atau melepas N78 tersebut karena saya merasa kalau saya melepas N78 tersebut saya telah mengingkari nikmat yang telah diberikan Alloh, karena memang pada saat saya belum mempunyai N78 saya selalu berdoa dan meminta agar bisa memiliki Nokia N78.
Intinya sih... saya serius dengan post ini, "JANGAN PERNAH BERPIKIR UNTUK BELI N78", bener-bener N78 adalah barang jelek, sampah yang dibungkus dengan bungkusan yang mungkin menawan.