Sekitar 10 menit yang lalu saya melangkahkan kaki keluar dari pintu salah satu bank besar di Indonesia, yaitu bank BCA. Apa gerangan seorang blogger kacau seperti saya masuk ke bank tersebut. Tidak lain dan tidak bukan adalah bertujuan untuk mengambil kartu ATM atas nama saya (tentunya).
Curhat dikit nich masalah BCA. Waktu di jakarta saya inget banget begitu sulitnya membuat sebuah account di BCA, sampai-sampai orang keuangan harus turun tangan untuk membuatkan account saya di BCA, tetapi berbeda dengan kejadian sekarang. Pembuatan account bisa dilakukan dengan mudah, entah karena memang pelayanan yang diperbaiki atau karena saya menggunakan baju KEKI yang identik dengan Pegawai Negeri Sipil heheheheh. Sebenarnya pembuatan accout sudah saya lakukan pada tanggal 6 Agustus 2009 yang lalu, tetapi baru punya kesempatan untuk mengambil ATM pada hari ini. Ada beberapa kejadian yang saya anggap cukup lucu, walau mungkin di bank tersebut itu adalah standart procedure mereka. Intinya saya masuk ke bank tersebut dengan muka culun dan tidak tahu masalah Komputer, IT, Internet apalagi Bank. Nomor tunggu saya dipanggil oleh seorang CS yang walau mungkin umurnya udah diatas 35 tapi saya rasa masih cukup cantik lah..... Belagak bloon saya mendengarkan semua apa yang dikatakan oleh ibu CS tersebut, sampai akhirnya saya ditanya kartu GSM apa yang saya pakai ?. Dari sinilah acting mulai di lakukan, belagak bloon dan tidak tahu masalah HP saya tanya ngalor ngidul dan ibu CS tersebut melayani pertanyaan saya dengan sangat sabar, OK lah.... acungan jempol untuk proses ini. Setelah selesai aktifasi mobile banking, akhirnya saya digiring ke ibu CS yang satunya untuk mengaktifkan Internet Banking. Di sini banyak kejadian konyol yang saya kerjakan, yang gak ngerti cara make mouse, trus mbuka Internet Explorer juga gak bisa, sampai gak ngerti internet itu apa.
Ah.... emang dasar orang edan nich gua, cuman saya melakukan ini hanya untuk ngetest seberapa care sih.... orang-orang di bank BCA ini terhadap customernya. Gila man kalau gak care sama customer bener-bener sebuah kejahatan, lah... mau gimana lagi uang yang kita cari dengan keringan setiap hari akan selalu dipotong dengan jumlah yang tidak sedikit tanpa permisi.
Tapi acungan jempol lahh.... buat ibu-ibu CS tadi, walau gak bakalan ngerubah prinsip saya "Kalau ada uang gak bakal tak masukin ke bank". Memang saya selalu berpikir bahwa gak layak uang saya masuk ke bank, cuman gak layak dengan tanda petik. Hitung-hitungan saya untuk memasukan uang ke bank sih... hanya sebagai cadangan yang bisa dengan cepat saya ambil untuk keperluan mendadak seperti sakit, kecelakaan dsb. Tapi diluar itu saya lebih senang membelanjakannya ke barang-barang yang saya anggap bisa meningkatkan kwalitas hidup dan pendapatan saya, APAPUN itu. BTW kalau ada yang minat invest dengan emas, kita belajar bareng yuk....
Aug 19, 2009
Powered by Blogger.
Post a Comment